Ibnu Chuldun: Semangat Juang Mohammad Husni Thamrin Harus Terus Dikobarkan

Kabarbetawi.id, Jakarta – Drs. Ibnu Chuldun, Bc.I.P., S.H., M.Si. Saat ini menjabat sebagai Deputi Bidang Koordinasi Hak Asasi Manusia, (Kemenko Kumham Imipas) pria kelahiran Jakarta (Betawi) 28 Maret 1966, mengawali karirnya di Kementerian Hukum dan HAM bergabung sebagai taruna akademi ilmu pemasyarakatan angkatan 20 yang lulus pada tahun 1987.
Kemudian pada tahun 1995 Ibnu Chuldun atau biasa disapa Bang Ibnu, dipercaya memangku jabatan sebagai kepala Subbagian pengamanan Sekretariat Jenderal.

Sedari kecil Bang Ibnu Chuldun, dididik dengan disiplin tinggi dan penuh tanggung jawab, sehingga mampu menyelesaikan pekerjaan dengan baik.
Sejumlah jabatan sebagai Kepala Lembaga Pemasyarakatan di seluruh daerah di Indonesia pernah diembannya. Hinga saat ini Ia telah mencapai puncak karirnya di Kementerian Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan (Kemenko Kumham Imipas).

Drs.Ibnu Chuldun,Bc,I.P.,S.H.,Si (kiri), bersama para pengurus DPP Permata MHT.

Ditemui saat ziarah bersama DPP Permata MHT, dalam rangka HUT Kota Jakarta ke 498 dan HUT Permata MHT Ke-49, di lokasi makam pahlawan nasional asal Jakarta (Betawi), Mohammad Husni Thamrin, di kawasan Tanah Abang, Jakarta pusat, pada Minggu pagi (22/6/2025) WIB.

Bang Ibnu Chuldun yang juga menjadi salah satu Dewan Pembina di Permata MHT, bercerita terkait Jakarta kedepan dan masyarakat Betawi khususnya.
Alhamdulillah pagi ini saya bersama-sama dengan pengurus dari Permata MHT berziarah ke makam salah satu pahlawan nasional asal Jakarta (Betawi) yakni Mohammad Husni Thamrin, sebagaimana kita ketahui makna ziarah ke makam pahlawan adalah sebagai bentuk penghormatan serta penghargaan atas jasa perjuangan, dan pengorbanannya.
Juga menjadi waktu untuk merenungkan kembali nilai-nilai kepahlawanan, seperti semangat juang, patriotisme, dan keberaniannya dalam membela kebenaran dan keadilan.

Drs.Ibnu Chuldun,Bc,I.P.,S.H.,Si saat tabur bunga bersama para pengurus DPP Permata MHT 

Disamping itu juga bisa memotivasi generasi muda untuk melanjutkan perjuangan para pahlawan dalam membangun bangsa dan negara, mempererat kesatuan bangsa.

“Pada momen hari ulang tahun Jakarta, seharusnya semangat dari pahlawan nasional kita Mohammad Husni Thamrin, bisa terus dikeluarkan dan dikobarkan, terutama kepada kaum-kaum muda khususnya kaum pemuda Betawi,” ucap Bang Ibnu.

Ia menambahkan, hal ini supaya semangat perjuangan almarhum Mohammad Husni Thamrin, soal bagaimana nasionalismenya, bagaimana kedaerahannya, terus di support dan dijadikan contoh, hingga kemudian menjadi gerakan nasional yang terus berlanjut kepada generasi penerus berikutnya.

“Kita perlu satu kebersamaan di antara kita meskipun kita dalam kondisi yang keberagaman, tetapi jati diri sebagai kaum Betawi ini harus kita tunjukkan, agar kita ini tetap mempunyai peran penting di dalam pembangunan nasional khususnya di masa-masa yang akan datang,” tegasnya.

Dan yang tak kalah penting pesan saya, orang Betawi “jangan sampai mati obor” harus terus jaga tali silaturahmi, terutama dalam keluarga besar, serta di berbagai komunitas maupun di perkumpulan organisasi.

Dalam menyongsong lima abad kota Jakarta, dirinya berpendapat, tentunya kita tidak bisa lagi hindari kita harus juga menyadari Jakarta akan menjadi kota metropolis dan berbudaya, kota global.

Dengan peran aktif dan kolaborasi antara masyarakat Betawi, pemerintah, dan berbagai pihak terkait, Jakarta dapat bertransformasi menjadi kota global yang tidak hanya maju secara ekonomi dan infrastruktur, tetapi juga kaya akan budaya dan memiliki identitas.

Sudah seharusnya pemerintah memberikan peran penting kepada kaum Betawi, yang juga tidak tertinggal dan juga tidak kalah banyaknya jumlah profesor dari kalangan kita.

“Saat ini sudah banyak juga kaum Betawi yang menjadi sarjana, mulai dari S1,S2, S3, bahkan di antara mereka juga sudah ada yang mempunyai peran penting, baik itu di pemerintahan, di kabinet, di kementerian lembaga, bahkan mereka mempunyai andil cukup besar untuk kemajuan bangsa dan negara, ini yang harus di pertahankan dan harus di tingkatkan lagi.

“Sekali lagi saya mengucapkan selamat ulang tahun untuk kota Jakarta Ke-498 dan juga DPP Permata MHT ulang tahunnya Ke-49, mari bersama – sama kita menyongsong kota Jakarta menuju 5 abad,” pungkasnya.(hel)